Friday, September 21, 2012

Fortuner SUV Terbaik


Mobil Toyota Fortuner merupakan salah produk mobil SUV terbaik untuk saat ini, body-nya yang elegan dan gagah. Fortuner merupakan mobil yang saya idamkan untuk memilikinya, performa dan beragam kecanggihan yang ditawarkan sangat menarik sekali. Mobil ini sangat tangguh dan nyaman untuk dikendarainya. Pada tahun 2011 Toyota Fortuner membuat rekor yaitu Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition merupakan sebuah ekspedisi lintas benua asia dan eropa yang menempuh jarak ribuan km. Tim yang beranggotakan 16 orang yang mengendarai empat mobil Toyota Fortuner 2.7 V AT 4x4 yang dimulai dari Gedung Pertamina Jakarta dan berakhir di kota Roma-Italia. Benar-benar menakjubkan betapa tangguhnya Toyota Fortuner SUV. Hal ini lah yang membuat saya berkesan dan benar-benar ingin memilikinya, semoga impian ini menjadikan saya untuk lebih bekerja keras supaya terwujud impian ini.



Toyota dengan bangga mengeluarkan salah satu produk terbaiknya yaitu TOYOTA FORTUNER VNTurbo. Fortuner didesain elegan sehingga berkesan begitu mewah. Berbagai macam fitur modern dan canggih untuk memenuhi harapan konsumen akan kenyamanan sebuah Fortuner SUV Terbaik. Diantara fitur-fitur yang terdapat pada Fortuner VNTurbo antara lain:

·      Ceiling Air Conditioner
Memberikan kenyamanan dan kesejukan bagi seluruh penumpang saat berkendara, Fortuner menghadirkan system pendingin belakang.

·      Corner & Parking Sensor
Beberapa titik sensor yang terletak di bumperdepan dan belakang untuk meningkatkan control terhadap kondisi area sekitar.

·      Power Seat Adjuster (2.7 V Type)
Mempermudah pengaturan posisi duduk pengemudi secara elektrik dan memberikan kenyamanan untuk anda selama berkendara.

·      Anti – Lock Braking System (ABS)
Mencegah roda terkunci untuk memudahkan pengendalian saat pengereman dijalan licin.

Toyota Fortuner VNTurbo terdiri dari 4 varian model, diantaranya:
- Model 2.5 G A/T
- Model 2.5 A/T TRD Sportivo
- Model 2.5 M/T
- Model 2.5 M/T TRD Sportivo

Untuk harga, Grand New Fortuner VNTurbo  adalah sebagai berikut:
  • Grand New Fortuner VNTurbo 2.5 G M/T = Rp. 387.000.000,-
  • Grand New Fortuner VNTurbo 2.5 G A/T = Rp. 397.000.000,-
  • Grand New Fortuner VNTurbo 2.5 G M/T TRD = Rp. 411.900.000,-
  • Grand New Fortuner VNTurbo 2.5 G A/T TRD = Rp. 421.900.000,-

Variable Nozzle Turbo yang dipakai pada Toyota Fortuner Diesel memang sangat luarbiasa, yang  mana perangkat ini mampu meningkatkan daya dan torsi secara signifikan. Dengan perangkat VNT tersebut, produksi tenaga meningkat dari 102 PS/3600rpm menjadi 144ps/3400rpm. Sementara torsi yang 26.5kgm/1600 - 2400 rpm menjadi 35kgm/1600-2800rpm. Peningkatan signifikan itu semata-mata karena mesin yang dipakai sama persis, yaitu empat silinder diesel berkapasitas 2.5 liter.

Untuk mengetahui aksi VNT mendorong mesin lebih produktif, ada baiknya menyegarkan ingatan tentang kerja turbocharger. Tujuan pemasangan Turbo adalah memperkaya jumlah oksigen yang masuk rang bakar agar pembakaran sempurna. Tambahan oksigen ini disedot dari luar. Turbocharger terdiri dari kompressor yang bertugas menyedot dan mendorong udara ke ruang bakar. Kompressor mempunyai poros yang sama dengan turbin. Jika turbin berputar, kompresor berputar pula menyedot udara luar, nah turbin ini digerakkan gas buang dari mesin.
Pada Turbo biasa, agar kompressor bisa efektif, dibutuhkan putaran turbin yang kencang. Hal itu hanya bisa dihasilkan jika tekanan gas buang cukup tinggi. Atau dengan kata lain Turbo baru efektif pada putaran mesin tinggi.

Bagaimana mendapatkan tekanan yang cukup pada putaran mesin rendah? Disinilah inovasi VNT.  Berneda dengan perangkat Turbo biasa, rumah turbin dilengkapi bilah/sudu-sudu. Sudu-sudu ini bisa diatur sudut bukaannya tergantung beban mesin, rpm, dan banyak variable lainnya. Penggerak sudu-sudu adalah motor listrik.

Pada putaran rendah, ketika tekanan gas buang masih lemah dan tidak efektif memutar turbin, maka sudu-sudu ditutup sehingga gas buang mengalir di area sempit yang otomatis meningkatkan tekanannya. Hasilnya bisa memutar turbin secara efektif yang membuat kompressor bisa bekerja sejak putaran rendah.

Semakin tinggi putaran mesin, sudut bukaan sudu-sudu makin besar untuk menghindari tekanana berlebihan yang bisa merusak perangkat turbo. Karena turbo berhubungan dengan aliran  gas buang yang panas, maka suhu udara yang terhisap ikut meningkat. Padahal jika suhu udara panas membuat molekul oksigen renggang dan menipis. Karena itu pada Toyota Fortuner Diesel ini dilengkapi intercooler diantara turbo dan intake manifold untuk menurunkan kembali suhu udara yang panas agar kandungan oksigen menjadi lebih rapat. Sumber pendingin adalah hembusan udara luar yang dialirkan dari air scoop pada kap mesin Fortuner Diesel VNT.



                                     Grand New Fortuner VNTurbo 2012
 


Fastron euroasia I 
Fortuner Standard Pabrik

Dibalik suksesnya Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 lalu, Toyota Fortuner lah yang menjadi faktor penting. Ekspedisi melintasi puluhan negara dengan jarak puluhan ribu km dari Jakarta menuju Italia itu menjadi etalase keunggulan produk dalam negeri. Toyota-Astra Motor berpartisipasi dengan menyediakan empat unit Toyota Fortuner 2.7 liter bensin dengan sistem penggerak 4x4. Ternyata tidak banyak ubahan yang dilakukan untuk melakukan perjalanan panjang itu. Bengkel Yanatta Auto Works di Lebak Bulus, Jakarta Selatan dipercaya mempersiapkan SUV itu. Kepada situs SL.com, Nurdianto kepala bengkel Yanatta Auto Works menjelaskan, “Ubahan yang kami lakukan sebenarnya tidak banyak, mas. Kami hanya diminta untuk membuat roof rack, Winch (katrol derek), side guard untuk bracket High Lift Jack (dongkrak untuk mengangkat mobil hingga 1 meter), dan terakhir rak besi di bagian bagasi,” jelas Nurdianto kepala bengkel Yanatta Auto Works.
“Tadinya sempat mau di pasang bull bar, tapi kita lepas lagi karena adanya larangan menggunakan bull bar di negara tertentu di Eropa. Sedangkan untuk sektor mesin dan lainnya dibiarkan tetap standar pabrik,” tambah Nurdianto sambil tersenyum ramah.
Toyota Grand New Fortuner 2.7 V A/T 4×4 berbahan bakar bensin dengan kapasitas 2700cc. Mobil ini mengusung mesin 2 TR-FE 2.7 L DOHC 16 Valve VVT-i yang tangguh dan dapat digunakan di segala medan, serta mendapat sertifikasi kelayakan uji emisi Euro-2. Pada ekspedisi ini, seluruh pelumas sistem mekanis menggunakan produk Pertamina. Termasuk pula minyak rem dan radiator coolant.
SUV ini dilengkapi power seat adjuster pada kursi pengemudi, corner and parking sensor, touch screen audio video system with Toyota navigation, serta parking camera.
“Kami bangga Toyota Grand New Fortuner dapat mengiringi perjalanan anak bangsa menapaktilas perjalanan Marcopolo. Kami berharap ekspedisi Fastron Euroasia Yepe Expedition 2011 ini dapat menanamkan rasa nasionalisme dan menginspirasi seluruh elemen bangsa untuk memberikan sumbangsih terbaik bagi bangsa dan negara ini,” kata Presdiden Direktur PT Toyota-Astra Motor, Johnny Darmawan saat melepas ekspedisi ini yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2011.
Perjalanan ini merupakan sebuah ekspedisi lintas benua Asia dan Eropa yang akan menempuh jarak sejauh 27 ribu km. Tim akan melintasi 23 negara dan sekitar 60 kota. Tim ekspedisi yang berisi 16 orang yang mengendarai empat mobil dilepas dari Gedung Pertamina Jakarta.

Fastron euroasia II 
Menerjang Banjir Bandang Thailand

Perjalanan tim Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition di Thailand penuh warna. Negara yang dikenal dengan julukan Negeri Gajah Putih itu memiliki iklim dan kondisi geografis yang sama dengan Indonesia. Mestinya perjalanan akan lancar saja. Tapi, Oktober itu Thailand sedang tidak normal. Bangkok di terjang banjir bandang yang meluluhlantakkan kawasan itu. Pada situasi seperti itu rombongan empat unit Toyota Fortuner itu harus melintasi Bangkok dan berhadapan dengan banjir bandang. Rupanya hujan deras yang mengguyur kawasan itu tidak mampu ditahan lagi oleh waduk sehingga jebol. Dalam situasi runyam itu, seluruh Fortuner bisa melintasi kawasan banjir dengan selamat. Tim diuntungkan dengan ground clearance Fortuner yang tinggi.
Di Thailand, empat mobil ini sempat di periksa di bengkel resmi Toyota setempat. Selain penggantian oli juga kondisi mobil setelah menempuh jarak ribuan kilometer. Hasilnya, bagus dan mobil bisa langsung meneruskan perjalanan menuju perbatasan Thailand – Laos.
Sebelumnya Tim sempat mampir di Songkla selepas dari Malaysia. Difasilitasi konsulat jendral setempat, tim bertemu media dan mempromosikan Indonesia. Fitur sistem navigasi terbukti banyak membantu perjalanan itu.
Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition merupakan sebuah ekspedisi lintas benua Asia dan Eropa yang akan menempuh jarak sejauh 27 ribu km. Tim melintasi 23 negara dan sekitar 60 kota. Tim ekspedisi yang berisi 16 orang yang mengendarai empat mobil Toyota Fortuner 2.7 V AT 4 x 4, dilepas dari Gedung Pertamina Jakarta.


Menembus Gurun di China
China menjadi tantangan lain bagi Fortuner yang digunakan dalam Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition. Salah satu negeri terluas di dunia ini memiliki aneka ragam jenis kontur dan iklim. Jenis jalannya juga beragam meskipun memiliki jaringan jalan tol terpanjang di dunia. Tim menghabiskan waktu 19 hari 18 malam untuk melintasi negeri yang menghubungkan Asia Tenggara dan Asia Tengah itu. Persinggahan pertama adalah kota Don Huang di Propinsi Gansu yang terkenal dengan padang pasir Mingsha Mountain. Mingsha Mountain merupakan daerah hamparan padang pasir tandus yang sudah ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat sebagai taman nasional sejak tahun 1944. Di tempat inilah danau bulan sabit yang terkenal itu berada.
Pada November, suhu disana merangkak dingin bahkan pengalaman tim, sempat mencapai 1C. Dalam kondisi seperti itu, Fortuner tetap tangguh mengantarkan seluruh anggota tim ekspedisi menapaki jalan menuju tujuan akhir. Sistem penggerak 4x4 menjadi perangkat penting untuk menuntaskan perjalanan. Kombinasi suspensi depan double wishbone with stabilizer dan suspensi belakang 4 Link dengan Lateral Rod bekerja sempurna.
Kehadiran Tim Ekspedisi Fastron Euro Asia di China sempat menarik perhatian para pejalan kaki di jalanan Kota Kun Ming. Empat unit Toyota Fortuner yang sempat berhenti di pinggir jalan pun sontak menjadi tontonan penduduk setempat. Di Negeri Tirai Bambu ini, odometer perjalanan dari Jakarta telah mencapai 10.000 km lebih. Perjalanan yang penuh tantangan dari Kun Ming, dilanjutkan ke Chengdu. Kali ini rute yang dilewati merupakan jalan bebas hambatan yang berada di atas danau. Mesin bensin empas silinder berkapasitas 2.7 liter yang didukung teknologi DOHC dan VVT-i bisa menghasilkan power yang cukup berlimpah untuk melesat di jalan tol.
Kendati begitu cuaca tergolong sangat dingin, karena berada di kisaran 15-17 derajat Celcius. Maklum saja, medan yang dilalui berada di atas ketinggian 2.800 meter dari permukaan air laut. Ini tantangan besar bagi mesin. Di ketinggian seperti itu kandungan oksigen di udara mulai menipis dan ini menjadi tantangan tersendiri bagi mesin mobil. Namun Tim tidak mengalami gangguan apapun yang menegaskan ketangguhan mesin Fortuner.
Walaupun jarak tempuh perjalanan dan cuaca yang dilewati sangat ekstrim, performa SUV Toyota Fortuner berpenggerak 4x4 sangat mumpuni.
Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition merupakan sebuah ekspedisi lintas benua Asia dan Eropa yang akan menempuh jarak sejauh 27 ribu km. Tim melintasi 23 negara dan sekitar 60 kota. Tim ekspedisi yang berisi 16 orang yang mengendarai empat mobil Toyota Fortuner 2.7 V AT 4 x 4, dilepas dari Gedung Pertamina Jakarta.

Menerjang Gunung Es Asia Tengah

Selepas China, setelah menempuh lebih dari 10.000km dan melewati kawasan tropis, banjir di Thailand, gurun pasir Taklimakan di Xinjiang, China, empat unit Toyota Grand Fortuner 2.7 V AT 4x4 yang mengantarkan ekspedisi Pertamina Fastron EuroAsia memasuki kawasan Asia Tengah.
Kawasan ini benar-benar tantangan bagi orang-orang dan mobil yang disiapkan untuk kawasan tropis. Di Kyrghyztan, tim harus melintasi pegunungan batu bersalju dengan kontur jalan berliku dan naik turun. Ditambah lagi dengan suhu udara dingin rata-rata 1 derajad celcius. Bahkan kadang-kadang dibawah nol.
Berkendara selama lebih dari 22 jam dari Kota Kashgar, Cina menuju ibu kota Kyrgyzstan, Bishkek, tim merasakan suhu minus 10 derajat celcius dan berkendara hampir 100 km di jalan yang beralaskan salju tebal dan gunung yang diselimuti salju, seperti yang diceritakan tim lewat situs Pertaminaracing.com.
Kondisi ekstrim itu praktis harus dihadapi tim dan Fortuner sepanjang perjalanan melintasi kawasan Asia Tengah hingga Iran. Kawasan dataran tinggi yang kering, berbukit-bukit dan keras. Rute yang dilewati sampai ketinggi 3900dpl (dari permukaan laut). Sebagai pembanding, gunung Semeru yang tertinggi di Jawa, puncaknya hanya 3676m. Tantangan yang keras, karena bukan suhu yang turun hingga dibawah nol derajat celcius tapi juga oksigen yang makin tipis di dataran tinggi.
Namun sejauh itu, Fortuner tetap tangguh dan tidak mengalami hambatan apapupun. Salah satu kuncinya adalah teknologi VVT-I yang didukung sensor oksigen. Sistem ini mampu mendeteksi jumlah oksigen yang masuk ke ruang bakar. Dengan tahu jumlah oksigen yang masuk, system bisa menakar kebutuh oksigen yang diperlukan. Katup masuk ke ruang bakar juga bisa di kendalikan lama bukaannya disesuaikan dengan kondisi medan dan beban mobil. Dengan demikian mesin selalu bisa memproduksi tenaga yang dibutuhkan sesuai kebutuhan.
Di Iran, empat unit Fortuner ini bisa melaju dengan kecepatan tinggi melewati highway yang melintasi negeri para Mullah itu menuju Turki, pintu gerbang Eropa. 
Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition merupakan sebuah ekspedisi lintas benua Asia dan Eropa yang akan menempuh jarak sejauh 27 ribu km. Tim melintasi 23 negara dan sekitar 60 kota. Tim ekspedisi yang berisi 16 orang yang mengendarai empat mobil Toyota Fortuner 2.7 V AT 4 x 4, dilepas dari Gedung Pertamina Jakarta.

Toyota SEO Award 2012


Semoga informasi tentang TOYOTA FORTUNER VNTurbo ini bisa bermanfaat bagi anda khususnya pecinta dunia otomotif.    Untuk informasi lebih lengkap anda bisa akses di  http://www.toyota.astra.co.id

 

0 comments:

Post a Comment